Sabtu, 12 Mei 2012

Peran Pengusaha


Sebagai mahasiswa, pastinya kalian semua tahu apa pilar suatu negara yang membuat negara itu bisa maju. apakah pilar itu? ya pilar negara itu ada 3 macam yaitu akademisi, entrepreneurship, dan profesi. apa itu akademisi, entrepreneur dan profesi?? semua mempunyai perannya masing-masing.
akademisi contohnya adalah ilmuwan, para peneliti, dan orang-orang yang selalu memperbaharui keilmuan yang ada di dunia ini. kemudian entrepreneur kalau dalam dunia nyata sering dinyatakan orang yang mempunyai usaha sendiri. padahal lebih dari sekedar punya usaha. nah entrepreneur disini juga memegang peran penting dalam suatu negara. negara- negara yang maju seperti Jepang, Amerika dan negara lainnya sebagian besar penduduknya mempunyai jiwa entrepreneur. seorang yang berjiwa entrepreneur hidupnya mandiri, tidak selalu bergantung pada orang lain. sehingga tidak memnbebani negara. sedangkan yang terakhir yaitu profesi. profesi disini adalah pekerja yang bertanggung jawab dan dapat di percaya . mempunyai dedikasi diri yang tinggi. selalu berusaha untuk menaikkan kemampuan dirinya yang berhubungan dengan pekerjaannya. sehingga bisa membesarkan perusahaannya.

kenapa negara kita Indonesia tidak maju seperti negara-negara lain? ya karena sebagai akademisi di Indonesia kurang dihargai sehingga orang -orang cedas di Indonesia lari ke negara lain dan memajukan ke negara tersebut. kedua sebagai entrepreneur di Indonesia juga kesulitan dalam membuat kelegalan usaha. prosesnya panjang dan rumit sehingga banyak orang yang mundur. tetapi Indonesia bebas memasukan produk asing. hal ini juga membuat produk dalam negeri sendiri kurang diminati dan tenggelam. dan yang ketiga sebagai profesi orang -orang Indonesia juga jarang yang bekerja sepenuh hati. mereka banyak yang merasa puas dengan hasil yang sudah ada.

Pentingnya menghargai Karakter dan potensi diri

Young Entrepreneur: Hari ini aku menonton film yang berjudul "I'm Not ...: Hari ini aku menonton film yang berjudul "I'm Not Stupidsibuk Too" untuk yang kedua kalinya. kejadiannya sama dengan kejadian pada saat aku ...

Kamis, 10 Mei 2012

Pentingnya Menghargai Karakter dan Potensi Diri

Hari ini aku menonton film yang berjudul "I'm Not Stupidsibuk Too" untuk yang kedua kalinya. kejadiannya sama dengan kejadian pada saat aku menonoton film ini pertama kali. aku tidak kuat untuk menahan air mata. film ini sangat berkesan bagi saya dan film ini sangat bagus untuk dilihat keluarga siapapun. dalam fim ini dikisahkan dua keluarga yang sangat berbeda. satu keluarga adalah keluarga kayak. ayah dan ibu dalam keluarga ini sibuk dalam bekerja. tidak pernah memperhatikan anaknya. bagi mereka memarahi dan memberi perintah dengan yang mereka inginkan adalah bagus. ayah dan ibu dalam keluarga ini tidak pernah melihat sisi positif anaknya. akhirnya anaknya lari mencari kenyamanan dan mencari orang-orang yang mau menghargai kemampuannya. itu cerita singkat keluarga pertama.


Untuk keluarga kedua adalah keluarga yang kurang mampu dan singgle parent. dalam keluarga ini terjadi hal yang sama orang tuanya tak pernah mengakui bakat dan kemampuan anaknya. orang tuanya ingin anaknya menjadi seperti yang dia inginkan. pada akhirnya orang tuanya sadar dan berusaha mengambil hati anaknya. namun, karena tidak mengkomunikasikan pada anaknya. anaknya tidak tahu kalau orang tuanya. bermaksud memberikan kasih sayang pada dia. orang tua ini tidak tahu bagaimana cara memberikan kasih sayang pada anaknya. diakhir cerita kedua keluarga ini, orang tuanya semua sadar da mau mengakui bakat dan potensi anak mereka masing-masing dan akhiranya anaknya pun berkembang pesat disana dan menjadi apa yang menjadi potensi mereka.

Dari cerita ini terdapat hikmah bahwa setiap orang mempunyai potensi masing-masing. semua orang adalah hebat dibidangnya masing-masing. buat semuanya. setiap orang butuh pujian dan butuh dihargai. setiap orang mempunyai sisi gelap dan sisi terang,,,lihatlah sisi terangnya maka akan menjadi sebuah kebaikan.


Seperti perumpamaan bila kamu mempunyai satu buah apel yang sedikit busuk. hilangkanlah sisi busuk dan ambilah yang masih bagus maka kamu masih punya satu hal yang bagus..karena bila kamu buang semua apel itu kamu tidak punya apa-apa


Begitu juga orang. bila kita mampu memandang sisi terangnya kita bisa memilikinya tapi jika kita selalu memandang sisi buruknya dan kita menjauhinya,,,maka kita tak akan pernah memilikinya.


Minggu, 06 Mei 2012

Masa kecilku

Waktu aku kecil, aku suka sekali menanam tanaman hias. Hampir setiap kali aku main ke rumah teman kalau melihat tanaman hias, langsung meminta untuk dijadikan bibit tanaman dan dikembangkan dirumah. waktu itu aku berandai-andai seperti ini, "nanti kalau tanaman -tanaman ini sudah berkembang dan tumbuh banyak dan cantik-cantik aku akan jual tanaman ini dengan harga mahal". Namun, karena orang tuaku tidak tahu tujuan dan manfaat aku menanam tanaman hias tadi, tiba-tiba disuatu hari ketika tanamanku sudah tumbuh banyak, namun belum berbunga ibuku berkata,"buat pa sih tanaman seperti ini bikin kotor saja." dan akhirnya tanaman bungaku tadi dihancurkan. sejak saat itu saya jadi tidak suka lagi dengan tanaman.
Setelah aku besar sekarng, aku sadar bahwa waktu itu karakterku terputus oleh perkataan ibuku sendiri.
karakter apa itu?
ya, salah satunya adalah karakter atau jiwa entrepreneur aku. sekarang kadang aku jadi ragu mau memulai sesuatu yang bisa menghasilkan uang karena takut ditengah jalan hancur, yang lainnya adalah bakat bawaanku yaitu naturalis, aku jadi acuh terhadap tanaman. aku bisa mengetahui itu karena aku sekarang sedang melakukan bisnis semi sosial yang bergerak di bidang karakter. sungguh kita harus hati-hati terhadap kata-kata kita dan orang lain di sekitar kita..
itulah tadi sekelumit hikmah tentang jiwa entrepreneur dan karakter bawaan...semoga bermanfaat